Refleksi Perjalanan sebagai Guru dari Tantangan hingga Kebanggaan

Tulisan reflektif ini seharusnya lebih tepat diluncurkan saat momen hari guru, tetapi tidak mengapa daripada tidak mengungkapkan isi hati sama sekali.

 

Sekedar ilustrasi, bukan saya yang sebenarnya 😁🙏

Sebagaimana biasa rutinitas guru setiap hari adalah mengajar anak-anak, tentu saja dengan senang hati; berusaha memperkenalkan mereka pada 'pelajaran' baru, dan membantu mereka tumbuh dalam pengetahuan dan keterampilan. Dulu saat memulai pekerjaan sebagai guru, saya merasa sedikit tidak pasti dan tidak yakin tentang bagaimana caranya menjadi guru yang baik dan efektif.

Beruntung dengan dukungan dan bimbingan dari rekan guru dan kepala sekolah, saya segera menemukan pijakan dan mulai mengajar dengan lebih percaya diri. Alhamdulillah, ada kemajuan dan dengan ini saya berupaya terus untuk meningkatkan diri.

Baca juga:

12 Sikap Guru yang Membuat Siswa Senang Hati Mengembangkan Potensi Diri

10 Butir Kompetensi Pedagogik untuk Guru Indonesia

Salah satu momen yang paling membahagiakan sebagai guru adalah ketika melihat anak-anak yang mulai memahami konsep dan ide yang kita berikan kepada mereka. Saya merasa sangat senang ketika anak-anak mengambil tanggung jawab mereka untuk belajar dan mulai menggunakan keterampilan baru untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi.

Selain itu, sangat menyenangkan jika dapat membantu mereka yang mengalami kesulitan dalam belajar. Sebagai seorang guru, saya selalu berusaha menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung, di mana setiap anak merasa nyaman dan termotivasi untuk belajar. 

Saya menyadari bahwa setiap anak memiliki gaya belajar yang berbeda-beda, dan oleh karena itu, saya berusaha menciptakan strategi belajar yang sesuai dengan kebutuhan individu mereka sehingga suasana belajar menjadi lebih variatif.

Dalam mengajar diperlukan ikatan dan hubungan yang baik dengan para siswa, mendengarkan dan memahami kebutuhan serta minat mereka, sehingga saya dapat membuat pelajaran yang menarik dan relevan bagi mereka. 

Saya berupaya menciptakan kesempatan untuk mengenal siswa secara lebih personal, mengembangkan hubungan kepercayaan dengan rasa hormat yang positif dengan mereka. Sangat menyenangkan melihat siswa yang berkembang dalam mencapai tingkat pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik.

Selain mengajar, sebagai guru saya juga harus dapat bekerja sama dengan baik dalam tim serta membangun komunikasi positif dengan semua rekan kerja. Memang tidak selalu mudah, terkadang diam, mengalah, dan mendengarkan adalah strategi komunikasi terbaik. Karena setiap rekan guru tentu memiliki pengalaman dan sudut pandang yang berbeda dalam memandang sebuah persoalan, terutama yang berkaitan dengan pendidikan. Hal itu bukan masalah.

Namun demikian saya selalu berusaha belajar dari mereka. Kepada guru yang lebih tua saya belajar pengalaman, dari guru yang lebih berpengalaman saya belajar keterampilan baru. Saya juga dengan senang hati membantu rekan yang membutuhkan bantuan serta solusi yang mereka hadapi. 

Saya belajar untuk mendengarkan pendapat dan saran dari rekan-rekan saya, serta berbagi ide dan strategi yang berhasil dalam pekerjaan. Saya menyukai hubungan kerja yang baik dengan rekan guru dan bagaimana kami bekerja sama untuk memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak-anak.

Tidak kalah penting juga sebagai guru saya harus mampu mengevaluasi diri sendiri dan mencari cara untuk meningkatkan kualitas pengajaran. Caranya adalah dengan mencari umpan balik dari siswa, rekan guru, dan orang tua, sehingga saya dapat memperbaiki cara mengajar yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka. 

Termasuk memberikan pelayanan yang baik kepada orang tua terkait dengan perkembangan belajar anak. Hal ini mudah-mudahan dapat memungkinkan saya untuk terus tumbuh dan menjadi guru yang lebih baik di masa depan.

Penting juga untuk terus mengambil inisiatif belajar dan meningkatkan keterampilan sebagai guru dengan mengikuti pelatihan, seminar, dan konferensi pendidikan, sehingga saya dapat memperbarui pengetahuan dan mempelajari praktik pengajaran terbaik. Termasuk mengujicobakannya ke dalam bentuk praktik mengajar di dalam kelas.

Selain itu saya juga mencari sumber pengetahuan secara daring, mengikuti perkembangan dunia pendidikan nasional lewat berita-peraturan terbaru, dan membaca buku tentang pendidikan untuk meningkatkan keterampilan sebagai guru. Saya percaya bahwa belajar dan berkembang secara terus-menerus adalah kunci untuk menjadi guru yang efektif dan meningkatkan pengalaman.

Terakhir, saya merasa bangga dan bersyukur dengan takdir Allah dan keputusan sadar saya untuk menjadi guru. Mudah-mudahan pekerjaan saya memberikan dampak positif dan signifikan pada kehidupan anak-anak meskipun selalu ada tantangan dan tekanan dalam pekerjaan sebagai guru. 

Saya merasa bahwa pengalaman ini sangat bermakna dan memuaskan. Saya berharap dapat terus tumbuh dan menjadi guru yang lebih baik, sehingga tercipta pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak.